ANDRE: SURABAYA, JAWA TIMUR - CANTIK EKSPRESS STOP BEROPERASI - PT. KAI daerah operasi IX Jember akan menghentikan kereta api Expres "Cantik" jurusan Jember-Surabaya. Menurut Kepala Hubungan Masyarakat PT KAI Daops IX Jember, Hariyanto penghentian operasional kereta itu dilakukan karena beban biaya terus membengkak dan lebih besar dari pendapatan yang diterima. "PT. KAI menilai kereta api express ini tidak mampu memenuhi biaya operasional," katanya.
Dioperasikan sejak tahun 2005 lalu, kereta api cantik Express mengangkut penumpang dari Jember menuju Surabaya. Harga tiket kelas eksekutif Rp 45.000 dan kelas bisnis Rp 35.000. KA Cantik Expres membawa 1 gerbong eksekutif, 2 gerbong bisnis, dan 1 gerbong makan pembangkit bisnis(KMP2) tahun 1982.
" MALANG EXPRESS JUGA TERKENA LIMPAHAN SEPERTI KERETA API CANTIK EKSRESS " - Kereta Api Malang Express Rute Surabaya-Malang Juga ditutup karena tingkat keterisian penumpangnya tidak mencapai angka minimal. ”Okupansi Kereta Malang Express hanya 60 persen, padahal seharusnya minimal 80 persen.
Kinerja finansialnya kurang bagus,” kata Humas PT KA Daops VIII, Nur Amin, Rabu (18/11). Ia menambahkan, biaya pemeliharaan tidak bisa ditutupi penjualan tiket.
Kurang baiknya kinerja kedua rute ini disebabkan semakin ketatnya persaingan dengan moda transportasi lain. Misalnya dengan bus. Padahal, harga tiket KA Malang Express cukup bersaing dengan bus yaitu sama-sama Rp 15 ribu.
Pada awal pengoperasiannya kereta ini membawa 1 gerbong eksekutif, 2 gerbong bisnis, dan 1 gerbong makan pembangkit bisnis(KMP2) tahun 1982 / ( Masih Menggunakan Rangkaian KA.Cantik ), Hinnga pengoperasiannya dihentikan per/ 01 December 2009, kereta ini membawa, 4 gerbong bisnis, dan 1 gerbong makan pembangkit bisnis(KMP2).
Dua kereta yang disebut terakhir juga melewati jalur yang sebelumnya dilewati Malang Express dan Cantik. ”Nanti akan dikaji lagi apakah perlu ada penambahan gerbong setelah ada limpahan penumpang Malang Express dan Cantik,” tambah Nur Amin, Humas PT KA Daops VIII, Surabaya.
KERETA API EKSEKUTIF JATAYU, SURABAYA-MALANG JUGA IKUT MERASAKAN PAHITNYA DI STOP PEMERJALANANNYA - Masih Ingatkah Anda dengan Kereta Api Jatayu yang melayani jalur Surabaya - Malang pada kisaran tahun 1997? Dimana Rangkaian kereta tersebut hanya berisi kelas Eksekutif dan ditujukan bagi kalangan bisnis sebagai alternatif armada bus Patas.
Pada saat beroperasi pertama kali, harga tiketnya sebesar 9000 rupiah, atau dua kali tarif bus Patas. Saat ini kereta Jatayu sudah tidak aktif, dan saat terakhir kali beroperasi tarifnya 10000 rupiah.
Untuk melayani kalangan bisnis, saat ini dioperasikan kereta api Malang Ekspres dengan kelas bisnis dan eksekutif, Namun Kini Telah dihentikan masa pengoperasiannya. Nama Jatayu diambil dari nama salah satu tokoh pewayangan pada cerita Ramayana.
Kereta api ini berangkat pagi hari dari Madiun dan siang hari dari Surabaya. Kereta api ini berhenti di stasiun Wonokromo, Mojokerto, Kertosono, Nganjuk dan Caruban.
Kereta Api Lainnya yang sudah mendahului Rute Surabaya - Madiun: Sancaka Argo Wilis, Mutiara Selatan, Bima, Dan Turangga.
Setelah 3 bulan beroperasi, Mulai Agustus, 2009, PT Kereta Api akhirnya menghentikan pengoperasian kereta Priangan Ekspres jurusan Pasar Senen-Banjar. Penghentian jalur tersebut karena tidak diminatinya jalur baru tersebut.
"Kereta yang dianggap okupansinya tidak memenuhi kriteria, terpaksa kami tutup," kata Vice President Humas PT Kereta Api Adi Suryatmini di kantor pusat PT Kereta Api Jalan Pelajar Pejuang, Senin (30/11/2009).
Adi mengatakan, selama tiga bulan beroperasi, tingkat okupansinya hanya 30 persen. Sementara kapasitas penumpang dari 2 kereta executive dan 2 kereta bisnis ini mampu menampung 400 penumpang.
"Kriteria okupansi kereta api minimal 60 persen," ujarnya. Rendahnya okupansi tersebut, jelas Adi, disebabkan adanya ketidaksesuaian tarif dan jadwal keberangkatan kereta dengan masyarakat.
"Tapi sudah kami usahakan otak atik, dan tarif sudah mentok segitu, tentunya kami tidak bisa turunkan lagi. Kalau turun, malah rugi," jelasnya. Meski demikian, kereta dapat kembali beroperasi, dengan kajian yang lebih matang, antar pihak PT Kereta Api dan Pemda sendiri.
"Kalau suatu saat dikaji lagi oleh Pemda dan PT KA lebih intens, serta hasil meyakinkan, bisa saja dijalankan kembali," kata Adi. "Tentunya dengan kajian waktu tempuh, jam, dan tarif yang lebih akurat. Jangan sampai tarif kereta api lebih mahal dari bis," imbuhnya.
ANDRE: SEMARANG, JAWA TENGAH - KERETA EKSEKUTIF KAMANDANU MENJADI SALAH SATU DARI BEBERAPA KERETA API INCARAN PT.KAI UNTUK DI STOP PENGOPERASIANNYA - PT Kereta Api menghentikan pengoperasian KA Kamandanu dan akan menggantikannya dengan KA Bangunkarta Eksekutif jurusan Jombang-Pasarsenen bagi penumpang tujuan Semarang-Jakarta pp Per(5/12/09)lalu.
Menurut Jubir PT KA Pusat, Adi Suryatmini, penutupan KA Eksekutif Kamandanu yang mulai dioperasikan sejak 23 Desember 1999 itu bukan dikarenakan tingkat isian penumpang yang rendah. Langkah tersebut dilakukan semata-mata karena citra KA kelas eksekutif jurusan Semarang Tawang-Gambir pp itu telah mengalami penurunan yang signifikan.
"Berdasarkan evaluasi, KA Kamandanu sudah banyak keluhan. Dari mulai pendingin ruangan sampai tempat duduk. Lebih baik pengoperasiannya ditarik," tandasnya di Bandung, (30/11/09)
Langkah penutupan rute itu merupakan kali keempat yang dilakukan PT KA. Sebelumnya, PT KA telah menghapus tiga rute KA penumpang yang dinilai merugi per (1/12/09) lalu. Ketiganya yakni KA Bisnis Priangan Ekspres tujuan Banjar-Jakarta, KA Cantik Ekspres Surabaya-Jember, dan KA Malang Ekspres Malang-Surabaya. "Kalau tetap dipertahankan akan semakin memberatkan perusahaan. Bisa berdarah-darah," ungkapnya.
Khusus Kamandanu, Adi yakin kebijakan itu tidak lantas membuat layanan di jalur utara itu meninggalkan celah. Calon penumpang asal Semarang ke ibukota masih dapat menggunakan KA Argo Muria dan Argo Sindoro.
ANDRE: BANDUNG, JAWA BARAT - " KINI KERETA API PARAHYANGAN YANG MENDAPATKAN KEJUTAN YANG MENGEJUTKAN KITA SEMUA YAITU = DI STOP PENGOPERASIANNYA = " - PT Kereta Api menghapus seluruh jadwal perjalanan KA Parahyangan jurusan Bandung-Jakarta mulai 27 April mendatang. "PT KA hanya mengoperasikan satu jenis KA eksekutif untuk koridor Bandung-Jakarta yakni KA Argo Gede," kata Vice President Pemasaran Angkutan Penumpang, Husein Nurroni di Bandung, Jawa Barat, Jumat (16/4).
Menurut Nurroni, keputusan penghapusan semua jadwal perjalanan KA Parahyangan dilakukan setelah kajian cukup lama dan telah dicoba dengan diskon tarif, namun hasilnya okupansi penumpang masih rendah yakni di bawah 50 persen. Rendahnya okupansi KA Parahyangan itu berlaku baik untuk pemberangkatan Bandung maupun Jakarta. KA itu hanya penuh pada week end saja.
Dalam koridor jarak pendek Bandung-Jakarta memang waktu tempuh lebih lama daripada tol Cipularang, meski pada jam-jam peak hour tentu waktu tempuh KA masih unggul. "Untuk perubahan jadwal itu, PT KA akan melakukan rescheduling untuk KA Argo Gede, bila perlu dengan diskon tarif pada jam-jam tertentu. Argo Gede melayani penumpang di Cimahi, Padalarang, Purwakarta, Bekasi dan Jatinegara," katanya.
Setelah melakukan rescheduling akan dilakukan penambahan rangkana kereta bisnis pada jam-jam tertentu mengakomodir penumpang kelas bisnis di KA Parahyangan. Sementara itu rangkaian KA Parahyangan itu akan dipakai untuk melakukan ekpansi dengan mengoperasikan KA Malabar Bandung-Malang mulai 30 April 2010 untuk memenuhi kebutuhan konsumen di jalur itu.
-- Diambil dari Berbagai Sumber --
Tidak ada komentar:
Posting Komentar