ANDRE: MELBOURNE, AUSSIE - Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata RI semakin menggencarkan promosi industri pariwisata Indonesia di Melbourne, Australia. Hari Sabtu (10/4/2010) ini hingga Minggu (11/4/2010) Indonesia berpartisipasi pada kegiatan Melbourne Travel Xpo, di Melburne Royal Wxhibition Building, Australia.
Head of Division of Promotion for the Pacific Region pada Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata RI Molly Prabawaty mengatakan, keikutsertaan Indonesia dengan membuka Paviliun Indonesia di arena yang diikuti lebih kurang 100 negara di dunia.
"Selain itu, Indonesia juga punya stan bersama dengan empat negara lainnya di ASEAN yang tergabung dalam ASEAN Promotion Chapter for Tourism (APCT) untuk wilayah Australia antara lain Malaysia, Singapura, Filipina, dan Thailand. Setiap tahun aktif mempromosikan ASEAN, termasuk Indonesia," kata Molly, di sela-sela melayani pengunjung, yang sangat mengagumi keindahan alam Indonesia.
Pengamatan Kompas.com di arena Travel Xpo, silih berganti calon wisatawan mendatangi Paviliun Indonesia untuk ingin tahu lebih banyak tentang potensi pariwisata Indonesia. Bahkan, tak sedikit masyarakat Australia yang sudah pernah berwisata ke Indonesia, ingin kembali menikmati masa liburnya mengunjungi daerah lainnya di Indonesia.
Para pengunjung Paviliun Indonesia juga mendapatkan banyak informasi lainnya dari belasan buku-buku yang dicetak luks dan diberikan secara cuma-cuma, seperti Indonesia Calendar of Events, Welcome to Indonesia, Indonesia Adventure, Indonesia Travel Planer, Indonesia Culinary, Bali on Any Budget, Travel Map Indonesia, Indonesia Shopping, dan sejumlah buku lainnya.
Molly menjelaskan, karena rutin mengikuti Melbourne Travel Xpo, di samping menggelar kegiatan seni budaya lainnya untuk promosi pariwisata Indonesia, berdampak positif kepada peningkatan arus kunjungan wisatawan dari Australia ke Indonesia.
Sebagai gambaran, tahun 2009 lalu jumlah wisatawan lebih 522.000 orang, melampau dari target 18 persen. Tahun ini target 620.000 wisatawan Australia. Tahun 2010, Januari-Maret, terjadi peningkatan kunjungan wisatawan Australia ke Indonesia mencapai 52 persen.
"Australia adalah salah satu fokus pasar pariwisata Indonesia. Secara keseluruhan wisatawan Australia menduduki rangking ketiga setelah Malaysia dan Singapura. Pilihan terbanyak wisatawan Australia adalah Bali dan Lombok," ungkap Molly.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar