.

Dalam segala sesuatu telah kuberikan contoh kepada kamu, bahwa dgn bekerja demikian kita hrs membantu orang-orang yg lemah & harus mengingat perkataan Tuhan Yesus, sebab Ia sendiri telah mengatakan: Adalah lebih berbahagia memberi daripada menerima.

.

.

.

.

..

..

Rabu, 13 Oktober 2010

" Pagi Hari Di Danau Linow "

Sebuah Pagi di Danau Linow


Danau Linow di Kota Tomohon, Sulawesi Utara.

ANDRE - Sebuah pagi yang tenang. Langit bersih. Rerumputan dan tanah masih basah selepas dibilas hujan semalaman. Danau Linow di Kota Tomohon, Sulawesi Utara, selalu menyuguhkan pesona sejuk dan syahdu di pagi hari. Itulah sebabnya danau ini patut dimasukkan dalam agenda perjalanan.

Bila sinar matahari menyingkap dengan lembut sela-sela dedaunan, jatuh di permukaan - air dan menimbulkan bias manis cahaya - keperakan, makin eksotik saja danau ini. Sekawanan burung belibis juga setia singgah di danau ini setiap pagi. Barangkali, itu menjadi cara mereka merayakan kehidupan.

Dari Kota Manado, hanya membutuhkan waktu sekitar 1,5 jam untuk mencapai Danau Linow. Setelah masuk Kota Tomohon, kita tinggal mengikuti papan penunjuk jalan menuju danau ini. Bila sudah mendekati kawasan danau, jalan aspal memang makin sempit tapi cukup untuk berpapasan kendaraan roda empat.

Warna air di permukaan danau yang berubah-ubah menjadi daya tarik danau ini. Itu disebabkan karena tingginya kadar belerang. Di beberapa sisi danau, air mendidih yang mengepulkan asap putih masih terlihat dominan sehingga pengelola danau harus memasang tanda daerah berbahaya.

Selain burung belibis, satwa endemik yang menghuni Danau Linow adalah serangga yang oleh penduduk setempat disebut "ikan" sayok atau komo. Sebutan "ikan" disematkan mungkin karena serangga bersayap ini sering mendarat di permukaan air. Uniknya, serangga ini biasa dijadikan santapan oleh penduduk.

Lingkungan danau yang bisa dijangkau wisatawan cukup bersih dan tertata. Namun fasilitas wisata yang tersedia baru sebatas kafe yang dibangun oleh pihak swasta. Dari kafe ini kita bisa mengamati seluruh kawasan danau.

Menurut pengelolanya, wisatawan mancanegara yang datang ke danau ini lebih banyak berasal dari Asia, seperti Jepang, Korea, China, dan Singapura.

"Kita ingin kenalkan bahwa masih banyak potensi wisata yang perawan, terlebih di Indonesia bagian timur. Karena itu yang perlu dibenahi secara lebih serius saat ini adalah infrastruktur, fasilitas, dan akomodasi di sektor pariwisata," kata Gubernur Sulawesi Utara SH Sarundajang, akhir Januari lalu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

.

.

KARYA ANAK BANGSA RW.07

" Karya Anak Bangsa: POHON CEMARA "



" Pohon Cemara "
Puisi Karya: Fadhila K.A, RT.38 // RW.07




ENGKAU BERJAJAR RAPI ...
ANGIN ... SESEKALI ... MELIUKKAN TUBUH-MU ...
BILA NATAL TIBA ... ENGKAU DIHIASI ...
DENGAN ... LAMPU-LAMPU KECIL YANG LUCU ...

BILA KAU ... DILIHAT DENGAN MATA ...
KAU INDAH SEKALI ...
DAN KAU DIHIAS DENGAN ...
BONEKA YANG LUCU DAN CANTIK ...

NATAL TELAH TIBA ...
BAGI SELURUH UMAT NASRANI ...
MENIKMATI NATAL YANG INDAH ...
SAMBIL MEMANDANG POHON CEMARA YANG INDAH ...

... soon ...

... soon ...

" DOA SYAFAAT: "

--- eror ---

Lagu Rohani Kristen Pilihan 2010